Warga Banyuasin Digegerkan Dengan Penemuan Mayat Pasutri

Warga Banyuasin Digegerkan Dengan Penemuan Mayat Pasutri – Warga Desa Kualo Puntian, Kecamatan Tanjung Lago, Banyuasin, Sumatera Selatan, digegerkan dengan penemuan mayat sepasang suami istri, Ishak (60) serta Darkem (45). Belum pula di ketahui yang menimbulkan kematian kedua-duanya.

Info disatukan, penemuan korban berkat warga syak wasangka ke dua korban tdk kunjung keluar rumah, Minggu (15/7). Walau sebenarnya, pintu dalam situasi tergembok serta rumah dikelilingi waring yang dalam situasi baik.

Penasaran, anggota polisi bersama dengan piranti desa ditempat buka pintu serta melihat seisi rumah. Mereka kaget lihat beras berantakan serta pintu dapur terkunci.

Demikian masuk ke kamar, anggota dikagetkan lagi kala buka selimut diatas ranjang. Karenanya dibalik selimut itu ada mayat Darkem dengan keadaan kepala berdarah. Di parasnya juga ada bantal dengan urutan dibekap. Dan suami korban tidak ada ditempat.

Siang harinya, sang suami yaitu Ishak, diketemukan dalam keadaan wafat di samping gubuk tua tidak berpenghuni. Jarak penemuan dengan tempat tinggalnya kira-kira 400 mtr..

Ke dua jenazah korban selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang untuk kepentingan visum. Sesaat anggota polisi secara langsung menyelenggarakan olah TKP.

Kapolres Banyuasin AKBP Yudhi Surya Markus Pinem mengungkap, masalah ini tengah diselidiki selanjutnya untuk memahami yang menimbulkan kematian korban.

” Untuk yang menimbulkan kematian ke dua korban masih tetap lidik, ” papar Yudhi kala dihubungi merdeka. com, Senin (16/7).

Dikatakannya, banyak peluang yang mengakibatkan kematian ke dua korban. ” Untuk sesaat terdapat penemuan mayat dahulu, anggota masih tetap ada di lapangan, ” ujarnya.