Zelenskyy Kecam Serangan Natal Rusia sebagai ‘Tidak Manusiawi’

Zelenskyy Kecam Serangan Natal Rusia yang ‘Tidak Manusiawi’

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengutuk keras serangan Natal Rusia, menyebutnya sebagai tindakan yang “tidak manusiawi” dan serangan terhadap warga sipil yang tak bersalah. Serangan ini, yang terjadi pada musim liburan, memicu kemarahan di Ukraina dan dunia internasional. Zelenskyy menyampaikan rasa prihatin mendalam atas serangan tersebut, yang menurutnya menunjukkan kekejaman Rusia yang semakin memuncak.

Serangan Natal ini menargetkan daerah sipil, menewaskan puluhan orang dan melukai banyak lainnya. Zelenskyy menegaskan bahwa tindakan seperti ini adalah bagian dari strategi Rusia untuk meruntuhkan semangat rakyat Ukraina. Ia menekankan bahwa serangan ini tidak hanya merusak, tetapi juga semakin memperburuk situasi perang yang telah berlangsung lama.

Kemurkaan Global atas Kekejaman Rusia

Kecaman Zelenskyy turut didukung oleh komunitas internasional, dengan banyak pemimpin dunia yang juga mengutuk serangan ini sebagai contoh kekerasan yang tak berdasar. Banyak yang menyerukan agar negara-negara mendukung Ukraina lebih keras dan menambah tekanan terhadap Rusia. Organisasi hak asasi manusia juga ikut mengecam serangan ini, menyebutnya sebagai kejahatan perang terhadap rakyat Ukraina.

Waktu serangan yang bertepatan dengan musim Natal menambah kemarahan. Musim liburan, yang seharusnya menjadi momen perdamaian dan kebersamaan, malah menjadi saat berduka bagi banyak keluarga di Ukraina. Pernyataan Zelenskyy mencerminkan beban emosional yang dirasakan rakyat Ukraina, terutama saat mereka terpaksa merayakan liburan dalam bayang-bayang kekerasan yang terus berlanjut.

Rakyat Ukraina Tetap Teguh Meski Diserang

Meskipun serangan mengerikan ini terjadi, Zelenskyy tetap teguh dalam komitmennya untuk mempertahankan Ukraina. Ia meyakinkan warganya bahwa Ukraina akan terus melawan agresi Rusia, tidak peduli seberapa brutal taktik yang digunakan. “Kami tidak akan pernah hancur,” ujar Zelenskyy, menegaskan ketangguhan rakyat Ukraina dalam menghadapi segala kekejaman.

Seiring berlanjutnya konflik ini, Zelenskyy terus menyerukan bantuan militer dan kemanusiaan tambahan. Seruannya untuk solidaritas global semakin terdengar kuat, terutama karena taktik Rusia yang semakin merusak.