Anis Nabar penyelamat Sriwijaya FC

Yohanis Nabar, penyerang sayap Sriwijaya FC yang golnya menjadi penyelamat kekalahan Sriwijaya FC kala melawan Barito Putera pada Senin (1/8/1996( di stadion 17 Mei, Banjarmasin. Gol semata wayang pemain asal Papua tersebut membuat Sriwijaya FC bermain imbang 1-1.

Kedua tim barmain sangat apik sejak wasit meniup peluit kick-off babak pertama. Beberapa peluang juga diciptakan oleh kedua tim, namun sayang kedua tim juga belum bisa membuat peluang-peluang itu menjadi gol. Pemain muda sekaligus mantan gelandang Timnas U-19, Paulo Sitanggang pada menit ke 25 mendapatkan peluang yang sangat baik, sayangnya gelandang Barito Putera tersebut masih belum menemui sasaran

Tak lama, barito mendapatkan penalti setelah Achmad Jufriyanto, bek SFC melanggar salah satu pemain Barito Putera, Luis Junor di kotak 16 besar. Luis Junior yang kala itu dilanggar, menjado eksekutor tendangan penalti. Tanpa kesulitan ia membobol gawang yang yang dikawal Teja Paku Alam tersebut. Skor berubah 1-0 hingga turun minum

Tidak butuh waktu lama untuk Sriwijaya FC menyamakan keadaan, pemain pengganti Anis Nabar, menyamakan kedudukan setelah melakukan kerja sama yang sangat apik dengan rekan setimnya, Sriwijaya FC satu Barito Putera satu, tak lama, kapten tim, Firman Utina menembakkan bola dengan kencang ke gawang tim tuan rumah, alhasil tendangan kerasnya keluar tipis di samping gawang Barito Putera