Home / berita umum / Ikuti Lomba Pidato Bahasa Jepang Wakil Indonesia Gadis Asal Kudus

Ikuti Lomba Pidato Bahasa Jepang Wakil Indonesia Gadis Asal Kudus

Ikuti Lomba Pidato Bahasa Jepang Wakil Indonesia Gadis Asal Kudus – Seseorang gadis asal Kudus, Jawa Tengah siap pergi ke Jepang menjadi wakil Indonesia. Disana, dia dapat unjuk kemampuan berpidato Bhs Jepang melawan peserta yang lain dari sekian banyak negara ASEAN.

Namanya Seli Inayanti, warga Desa Jati Kulon, RT 5 RW 2, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus. Anak ke empat dari pasangan Rohmad serta Sulastri ini akan pergi ke Tokyo, pertengahan Oktober tahun ini.

Seli yang tidak bisa sembunyikan perasaan semringahnya. ” Bahagia sanggup mewakili Indonesia di lomba pidato di Jepang kelak, ” papar dara kelahiran Kudus, 6 Maret 1997 waktu didapati di tempat tinggalnya, Senin (23/7/2018).

Mahasiswi semester empat, Prodi Pendidikan Bhs Jepang, Jurusan Bhs serta Sastra Asing, Fakultas Bhs serta Seni, Kampus Negeri Semarang (Unnes) tak mengira apabila sanggup memperoleh peluang sesuai ini. Soalnya dia mengaku apabila peserta lomba di Indonesia yang lainnya juga memiliki kekuatan hebat.

” Namun, Alhamdulillah hasil memang tak mengkhianati proses, ” kata Seli.

Dia ceritakan sesaat perjalanannya, paling akhir ikuti penyisihan lomba pidato tingkat Jateng itu yang ke-8 pada 12 Mei 2018 di Unnes. Lantas, di Jakarta tanggal 14 Juli mewakili Jateng turut lomba pidato Bhs Jepang tingkat nasional yang ke-47.

” Jadi saya lomba dahulu di Unnes (penyisihan Jateng) lomba pidato bhs Jepang ke-8 serta menang. Baru saya mewakili Jateng di Jakarta turut lomba pidato bhs Jepang yang ke-47, ” terangnya.

Dia juga ceritakan, dalam sebuah minggu latihan 5-6 hari. Akhir minggu, dia istirahat menentramkan pikiran. Dalam satu minggu dia latihan bersama-sama dosen lebih kurang 3 kali, bekasnya dia latihan sendiri.

” Saya sempat dimarahin ibu dikarenakan jarang tidur serta sakit dikarenakan latihan, ” jelasnya.
Bahkan juga, dia sempat sampai hingga demam satu minggu, karena di kos, tidur serta makan tak teratur serta konsumsi makanan instant.

” Alhamdulillah gak sampai hingga masuk rumah sakit. Saat itu cuman salah skema latihan, ” papar Seli.

Dia merencanakan ceritakan materi pidatonya di Jepang terkait pekerjaan sang papa menjadi pengepul sampah plastik. Dahulu dia pernah malu dengan pekerjaan papa. Akan tetapi, saat ini dia tidak malu lagi.

” Pergantian itu saya beritahukan di pidato saya, ” papar seli.

Dia mengutarakan apabila kemahiran berbahasa Jepang Seli di mulai sejak mulai duduk di bangku sekolah yaitu kerap melihat video anime Jepang. Lantas ada perasaan suka. Serta pada akhirnya waktu meneruskan pendidikan di perguruan tinggi.

” Dahulu kerap nonton film anime, senantiasa mau belajar bhs Jepang. Film anime yang kerap saya saksikan itu seperti Spirited Away, ” ujarnya.

About admin