daftarjudi.com – Duel klasik Persib versus Persija dipastikan gagal digelar pada 22 Februari di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Polda Jawa Barat bahkan tidak mengeluarkan izin jika pertandingan itu dihelat di wilayahnya.
“Setelah kami mengkaji dan menganalisa beberapa kejadian sebelumnya, hasilnya, kami menilai tidak memberikan rekomendasi izin untuk pertandingan Persib melawan Persija di Stadion Si Jalak Harupat, termasuk jika digelar di wilayah hukum Polda Jabar,” kata Kabidhumas Polda Kombes Pol Martinus Sitompul saat ditemui di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Kamis (20/2/2014).
Polda Jabar menyampaikan keputusan tersebut kepada perwakilan Panpel Persib dan PT Persib Bandung Bermartabat. Pertemuan berlangsung siang tadi di Mapolda Jabar. Turut hadir Wakapolda Jabar Brigjen Rycko Amelza Dahniel, Sekertaris Panpel Persib Budi Bram, dan Media Officer PT PBB Irfan Suryadiredja.
Martin menjelaskan, laga sepakbola tingkat nasional izinnya dikeluarkan Mabes Polri. Pihak Polda Jabar hanya merekomendasikan izin lantaran tarung Persib menjamu Persija dijadwalkan dihelat di Kabupaten Bandung.
“Kalau kami tidak rekomendasikan izin, maka Mabes Polri tidak mengeluarkan izin juga,” ujarnya.
“Dalam pertemuan tadi, kami mengusulkan pertandingan Persib melawan Persija dilaksanakan di luar wilayah hukum Polda Jabar,” Martin menambahkan.
Faktor keamanan menjadi sorotan penting soal alasan Polda Jabar menolak laga Persib kontra Persija. Kejadian keributan kerap menodai penampilan kedua klub tersebut, terutama ulah suporter.
“Intinya kami memetingkan keselamatan jiwa raga orang. Selain itu, kami berharap ada penyelesaian perselisihan antarkedua suporter tim yang sudah berlangsung lama,” ucap Martin.